Sekiranya kita membaca Ibrani 12, kita akan menemui dari awal bahawa "Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, " Kita juga diingatkan bahawa "janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya; karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak." Para kudus merupakan awan besar saksi yang mengelilingi kita, bersorak-sorai untuk kita, menggalakkan kita. Di pihak kita, kita perlu:
1. Menanggalkan segala beban dan dosa yang merintangi kita
2. Tekun dalam perlumbaan
3. Tujukan mata kita kepada Yesus
4. Menjalani percubaan anda sebagai "disiplin"
Adakah kita dapat pergi dan berusaha ke arah kesucian dan menjadi orang kudus dengan bantuan Allah? Atau adakah kita masih rasa kasihan pada diri, enggan membiarkan Allah kita yang pengasih mengubah kita?
Tiada ulasan:
Catat Ulasan